KLIKSAMBAS.COM, -Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sambas, Rizal meminta pemerintah daerah tak hanya mengevaluasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dinas Dukcapil) saja.
Ia minta pemerintah (eksekutif dan legislatif) mengevaluasi instansi pelayanan publik yang lain di Kabupaten Sambas, diantaranya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) hingga Kantor Imigrasi Sambas.
“Jangan cuma Dukcapil saja yang dievaluasi, tapi instansi pelayanan publik lain juga harus dievaluasi,” ujarnya, lewat keterangan tertulis yang diterima Klik Sambas Media, Selasa 11 Juli 2023.
Rizal ingatkan, jangan sampai pemerintah menunggu viral baru mengevaluasi instansi pelayanan publik yang ada, seperti yang terjadi pada Dinas Dukcapil Kabupaten Sambas.
“Pelayanan publik di Dukcapil itu sudah lama dikeluhkan masyarakat. Lalu, rencana Komisi I DPRD untuk memanggil Dukcapil jangan sampai hanya sekedar formalitas saja,” ujarnya.
Ia mengatakan, dari isu liar yang sedang viral di media sosial saat ini, masalah calo di Dukcapil juga ada di Kantor Imigrasi Sambas. Dugaan itu harus segera ditindaklanjuti oleh pemerintah, bisa bekerjasama dengan Tim Saber Pungli Polres Sambas.
“Pemerintah jangan mengabaikan masalah calo di Kantor Imigrasi Sambas yang diduga mematok harga fantastis, yaitu kisaran Rp800 sampai Rp1 juta lebih untuk menerbitkan satu paspor,” ungkapnya.
Rizal harap, pemerintah dalam hal ini eksektif dan legislatif segera melakukan sidak di Kantor Imigrasi Sambas. Guna membuktikan apakah isu liar di media sosial soal calo di Kantor Imigrasi Sambas itu benar adanya.